Konfigurasi Proxmox VE 4 Multiple Node Cluster
Sebuah kecerobohan bisa berakibat fatal
Awalnya saya menggunakan proxmox 3 yang sudah saya konfigurasi sedemikian rupa ( sesuai kebutuhan ) namun pada akhirnya terjadi sesuatu yang aneh pada cluster saya. Setelah temen satu kerjaan mengabari bahwa konfigurasi jaringan yang saya request ke dia sudah sesuai dengan apa yang saya inginkan.
Akhirnya test pun saya lakukan salahnya saya yang saya ganti adalah salah satu ip server yang saya installi proxmox dan sudah tercluster dengan baik. Setelah itu terjadilah keanehan – keanehan dengan segala upaya dan keterbatasan ilmu yang saya miliki akhirnya pilih install ulang.
Akhirnya saya beralih dari proxmox 3 ke proxmox 4 installasi proxmox berjalan dengan lancar. Proxmox saya install pada 3 server dengan IP
Server1 : 192.168.176.11 Server2 : 192.168.176.12 Server3 : 192.168.176.13
Beberapa hal yang membuat saya tertarik untuk membuat cluster pada server proxmox saya adalah dikarenakan kita dapat mengelola beberapa server proxmox dari satu web. Fitur lain nya adalah manajemen server terpusat, dukungan terhadap beberapa metode otentikasi dan memudahkan saya dalam hal migrasi server yang terinstall didalam proxmox.
Untuk konfigurasi cluster pada proxmox ve 4 langkah pertama tentukan server mana yang akan dijadikan master. Disini saya menggunakan server 1 dengan ip 192.168.176.11.
Selanjutnya kita edit file host yang berada di /etc/hosts pada ketiga serve, sebagai contoh nya saya tampilkan file hosts saya seperti dibawah ini.
127.0.0.1 localhost.localdomain localhost 192.168.176.11 pve1.server.lan pve1 pvelocalhost 192.168.176.12 pve2.server.lan pve2 pvelocalhost 192.168.176.13 pve3.server.lan pve3 pvelocalhost # The following lines are desirable for IPv6 capable hosts ::1 ip6-localhost ip6-loopback fe00::0 ip6-localnet ff00::0 ip6-mcastprefix ff02::1 ip6-allnodes ff02::2 ip6-allrouters ff02::3 ip6-allhosts
Setelah selesai di edit lalu di simpan dan ke tiga server di restart terlebih dahulu, setelah restart pada server master ketikan perintah
pvecm create nama_cluster
Selanjutnya ketikan perintah
pvecm status
Dan akan tampil seperti dibawah ini
Quorum information ------------------ Date: Wed Mar 30 12:34:17 2016 Quorum provider: corosync_votequorum Nodes: 3 Node ID: 0x00000001 Ring ID: 12 Quorate: Yes Votequorum information ---------------------- Expected votes: 3 Highest expected: 3 Total votes: 3 Quorum: 2 Flags: Quorate Membership information ---------------------- Nodeid Votes Name 0x00000001 1 192.168.176.11 (local)
Pada server 2 dan server 3 ketikan perintah dengan format
pvecm add IP_master
Disini master saya adalah 192.168.176.11 jadi ditempat saya, saya ketikan
pvecm add 192.168.176.11
Setelah selesai semuanya kembali ke server master ketikan perintah
pvecm status
Dan akan tampil seperti dibawah ini
Quorum information ------------------ Date: Wed Mar 30 12:34:17 2016 Quorum provider: corosync_votequorum Nodes: 3 Node ID: 0x00000001 Ring ID: 12 Quorate: Yes Votequorum information ---------------------- Expected votes: 3 Highest expected: 3 Total votes: 3 Quorum: 2 Flags: Quorate Membership information ---------------------- Nodeid Votes Name 0x00000001 1 192.168.176.11 (local) 0x00000002 1 192.168.176.12 0x00000003 1 192.168.176.13
Setelah itu kita buka web manager dari proxmox dengan mengetikan https://ipserver:8006 pada browser apabila berhasil tampilannya seperti dibawah ini.
Tambahan sedikit :
Bagi yang terbiasa menggunakan proxmox 3 mungkin sudah terbiasa dengan perintah vzlist dan vzctl dan di proxmox 4 anggap saja perintah tersebut seperti mantan yang boleh dikenang namun tak boleh di ajak kencan.
Sebagai pengantinya kita bisa menggunakan perintah pct list dan pct enter
Semoga catatan singkat ini bermanfaat
Terima kasih ilmunya mas,
Oiya saya mau tanya, saya kan ganti ip addres proxmoxnya via /etc/networks/interface
Tapi di node, ip address servernya tidak berubah ya? Sudah saya reboot tetep tidak berubah node ip address servernya, mohon bimbingannya mas.
Terima kasij
untuk merubah IP lebih baik melalui browsernya saja mas…. kalo mau melalui terminal usahakan browser ditutup dulu 🙂